Advertorial Korporat
Lawan Covid-19 bersama Universitas Gunadarma
Penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19 telah berdampak
pada berbagai aktifitas salah satunya aktivitas belajar. Tidak hanya di
sekolah, tapi juga perguruan tinggi. Aktivitas belajar yang dilakukan mahasiswa
pun harus dilakukan secara online agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Seperti halnya Universitas Gunadarma yang merupakan salah satu perguruan tinggi
swasta yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi terkemuka di Indonesia
yang sebelumnya sudah mempunyai berbagai platform kini telah menerapkan semua
aktivitas akademik secara online.
Dan dalam upaya mengatasi Covid-19 Universitas Gunadarma
telah memproduksi desinfektan dan hand sanitizer di bawah koordinasi program
studi Farmasi yang dibantu juga oleh dosen dan mahasiswa program studi
Agroteknologi UG. Sarana tersebut digunakan untuk penerapan protokol kesehatan
di lingkungan kampus, serta sumbangan ke beberapa mitra eksternal. Dan juga
melakukan donasi Alat Pelindung Diri (APD) ke beberapa rumah sakit untuk
melindungi tenaga kesehatan dalam merawat pasien. Pada tanggal 30 April 2020,
donasi telah disalurkan ke salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 yakni RSUD
Pasar Minggu. APD yang diserahkan berupa baju hazmat fullcover dan masker N-95
bagi tenaga kesehatan yang menangani kasus COVID-19.
Selain itu UG juga telah membuat terobosan di
dunia kesehatan dengan memproduksi robot ventilator yang nantinya robot ini
bisa membantu tenaga medis menyelamatkan pasien yang mengalami gangguan sistem
pernapasan akibat virus corona (Covid-19).
"Alat ini sangat diperlukan para tenaga medis di rumah sakit-rumah sakit di Indonesia dengan kelengkapan alat mini komunikasi serta minum tanpa membuka master tersebut. Sekitar 80% komponen dalam purwarupa peralatan ini menggunakan sebagian besar merupakan peralatan produksi dalam negeri (PPDN)," ucap Yohanes Kurnia selaku pengajar Robotika Gunadarma di Fakultas Kedokteran Universitas Gunadarma.
Sejumlah mahasiswa dari berbagai fakultas, seperti Teknologi
Industri, Kedokteran, dan Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi dibantu SARI
Teknologi serta Inti Teknologi terlibat secara langsung dalam penemuan ide
robot ventilator dan mengembangkan riset bersama-sama.
Yohanes mengaku purwarupa itu terus dikembangkan dan dalam
waktu dekat akan diajukan untuk mendapatkan sertifikat standar fasilitas alat
kesehatan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
picture source : https://news.okezone.com
https://covid19.gunadarma.ac.id
Komentar
Posting Komentar